Bagi anda yang ingin mengetahui dengan jelas bagaimana cara pembuatan tempura yang merupakan makanan khas jepang itu semoga artikel berikut ini bisa memberikan petunjuk tata cara pembuatannya
Bahan Bahan :
2 ekor udang windu (tanpa kepala)
1 buah terong Jepang
2 buah jamur shiitake, potong batangnya
2 buah cabai shishito
Saus tempura :
250 ml Dashijiru *)
30 ml kecap
30 ml cuka (mirin)
1 sdm jahe parut
4 sdm lobak putih parut
250 ml Dashijiru *)
30 ml kecap
30 ml cuka (mirin)
1 sdm jahe parut
4 sdm lobak putih parut
Campuran tepung :
200 ml air es
1 butir kuning telur ayam
150 g Tepung tempura
200 ml air es
1 butir kuning telur ayam
150 g Tepung tempura
Cara membuat :
- Saus Tempura: Panaskan dashijiru dalam panci, tambahkan kecap dan cuka. Didihkan. Angkat.
- Pisahkan parutan lobak putih dengan ukuran yang sama dengan bentuk kerucut. Diatas parutan lobak ditaruh parutan jahe.
- Kupas udang, sisakan ekornya. Kerat-kerat 3-4 bagian bawah perutnya agar udang tidak melengkung saat digoreng.
- Belah terung menjadi 2 bagian. Potong masing-masing menjadi dua lalu kerat-kerat 3-4 bagian hingga berbentuk seperti kipas.
- Campuran Tepung: Tuangkan air es ke dalam mangkuk dan tambahkan kuning telur dan aduk hingga rata.
- Tambahkan tepung dan aduk dengan sumpit. Jangan mengaduk terlalu kuat karena adonan akan menggumpal Panaskan minyak sampai suhunya mencapai 170 C.
- Masukkan satu demi satu masukan terung, jamur shiitake, cabai (shishito) ke dalam campuran tepung dan goreng semuanya.
- Khusus untuk udang, tahan buntut udang sehingga hanya badannya saja yang terbenam dalam minyak. Goreng hingga matang. Angkat, tiriskan.
- Sajikan dengan saus dan parutan lobak dan jahe yang telah dibentuk Untuk 2 porsi.
- Saus Tempura: Panaskan dashijiru dalam panci, tambahkan kecap dan cuka. Didihkan. Angkat.
- Pisahkan parutan lobak putih dengan ukuran yang sama dengan bentuk kerucut. Diatas parutan lobak ditaruh parutan jahe.
- Kupas udang, sisakan ekornya. Kerat-kerat 3-4 bagian bawah perutnya agar udang tidak melengkung saat digoreng.
- Belah terung menjadi 2 bagian. Potong masing-masing menjadi dua lalu kerat-kerat 3-4 bagian hingga berbentuk seperti kipas.
- Campuran Tepung: Tuangkan air es ke dalam mangkuk dan tambahkan kuning telur dan aduk hingga rata.
- Tambahkan tepung dan aduk dengan sumpit. Jangan mengaduk terlalu kuat karena adonan akan menggumpal Panaskan minyak sampai suhunya mencapai 170 C.
- Masukkan satu demi satu masukan terung, jamur shiitake, cabai (shishito) ke dalam campuran tepung dan goreng semuanya.
- Khusus untuk udang, tahan buntut udang sehingga hanya badannya saja yang terbenam dalam minyak. Goreng hingga matang. Angkat, tiriskan.
- Sajikan dengan saus dan parutan lobak dan jahe yang telah dibentuk Untuk 2 porsi.
*) Dashijiri
Bahan :
15 cm Rumput laut (Kombu)
60 gr Katsuo Bushi (Dried Bonito Flakes)
1,000 ml Air putih
15 cm Rumput laut (Kombu)
60 gr Katsuo Bushi (Dried Bonito Flakes)
1,000 ml Air putih
Cara membuat :
Bersihkan rumput laut dengan kain yang lembap untuk menghilangkan kotoran atau garam. Biarkan terendam didalam mangkuk selama 30 menit.
Bersihkan rumput laut dengan kain yang lembap untuk menghilangkan kotoran atau garam. Biarkan terendam didalam mangkuk selama 30 menit.
Pindahkan air dan rumput laut kedalam
panci dan panaskan dengan api yang sedang. Bila terlihat buih muncul
dari dasar panci, angkat rumput laut. Jangan merebus air dengan rumput
laut ada didalamnya.
Ketika cairan mulai berbuih, tambahkan
bonito flakes dan kecilkan apinya. Biarkan cairan itu mendidih untuk
beberapa menit dan angkat busanya
Matikan apinya. Ketika flake berada di
dasar panci, saring kaldunya dengan menggunakan saringan untuk
mendapatkan Dashi. Sekarang adalah dashi nomor 1 yang dimana paling
bagus untuk sup bening (sup miso).
Rebus 4 cup air dan Bonito flakes.
Ketika cairan mulai mendidih kecilkan
apinya dan biarkan selama 7-8 menit. Ini adalah dashi nomor 2 yang bisa
digunakan untuk hidangan rebusan, mie dan saus. Untuk 1 liter.
makasih resepnya semoga bermanfaat bagi para pengunjung, dan semoga banyak yg berkunjung ke blog ini, Amien